Manado, 05 September 2025 – Mahasiswa Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT) Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Manado, Afif Basan, berhasil menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Mahasiswa semester 7 ini terpilih untuk mempresentasikan makalahnya pada acara The 2025-International Webinar of the Faculty of Adab and Humanities (FAH) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Webinar yang berlangsung selama dua hari, dari tanggal 4 hingga 5 September 2025, ini mengusung tema “Digital Humanities and SDGs: Innovation, Challenge and the Future.” Acara ini menjadi wadah bagi para akademisi dan mahasiswa dari berbagai negara untuk berdiskusi seputar humaniora digital dan kaitannya dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Afif Basan, yang berkesempatan tampil pada tanggal 5 September 2025 secara daring, membawakan topik yang sangat relevan: “Tafsir Qur’an di Media Sosial.” Dalam presentasinya, Afif menjelaskan bagaimana media sosial telah menjadi sarana baru untuk penyebaran dan pemahaman tafsir Al-Qur’an. Ia juga mengupas tantangan serta potensi yang muncul dari fenomena ini, termasuk isu-isu terkait otoritas penafsiran dan akurasi informasi.
Keberhasilan Afif mendapatkan apresiasi tinggi dari jajaran pimpinan IAIN Manado, khususnya dari FUAD dan Prodi IAT. Dr. Sahari, M.Pd.I., Dekan FUAD, memberikan apresiasi mendalam. “Prestasi Afif adalah cerminan dari kualitas pendidikan di FUAD IAIN Manado. Kami sangat bangga dengan pencapaian ini dan berharap keberhasilan ini bisa menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan tidak takut menunjukkan bakat serta keilmuannya. Kampus akan selalu mendukung setiap upaya mahasiswa untuk meraih prestasi,” tutupnya.
Senada dengan Dekan, Yuliana Jamaluddin, M.Ag., Ketua Program Studi IAT, menyampaikan rasa bangganya. “Kami sangat bangga dengan pencapaian Afif. Ini menunjukkan bahwa mahasiswa IAT memiliki potensi besar dan mampu bersaing di tingkat internasional. Partisipasi Afif adalah bukti nyata komitmen kami untuk terus mendorong mahasiswa agar aktif berkontribusi di ranah akademik global,” ujarnya.
Reza Adeputra Tohis, M.Ag., selaku Sekretaris Prodi IAT, turut mengapresiasi. “Kami sangat bangga dan mengapresiasi kerja keras Afif Basan. Keberhasilannya dalam forum internasional ini membuktikan bahwa mahasiswa IAT memiliki pemikiran yang kritis dan inovatif, mampu mengaitkan ilmu tafsir dengan isu-isu kontemporer, seperti media sosial. Kami berharap ini menjadi awal dari prestasi-prestasi lainnya,” ungkapnya.
Keberhasilan Afif Basan ini menjadi motivasi bagi seluruh sivitas akademika IAIN Manado, khususnya FUAD, untuk terus meningkatkan kualitas diri dan berani melangkah di panggung internasional. Ini juga menegaskan peran penting Prodi IAT dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul dalam ilmu agama, tetapi juga cakap dalam memanfaatkan teknologi untuk kebaikan bersama.